Sudah hampir 2 Bulan Lebih, kita menerapkan #WorkFromHome dan #BelajarDaring. Pandemi ini telah mengubah dan mengajarkan arti pentingnya menjaga kesehatan. Disisi lain, kami mahasiswa pun merasakan proses belajar di balik layar kaca, dengan suasana yang berbeda 180° dari biasanya. Hal tersebut, seharusnya jangan menjadi batu sandungan bagi kita. Ilmu pengetahuan harus tetap berkembang. Saya teringat kutipan seorang guru SMA saya dahulu “ Otak manusia adalah titik tumpu berkembangnya kualitas suatu pendidikan”. Dengan segala keterbatasan sinyal dan koneksi internet, tetapi kita masih memiliki senjata paling ampuh : Buku, Kertas dan Pena. Bahkan, kita tak pernah menyadari bahwa Archimedes, Newton dan teman-temanya yang hidup pada zaman yang masih dikatakan “Terbatas”, dapat mengubah pola pikir kita terhadap suatu fenomena yang terjadi sampai saat ini. Katakanlah padaku : Hukum – hukum fisika masih tetap berlaku di zaman yang modern ini kan ?
Ok kembali pada intinya, perang global ini antara kita dan si covid-19 harus segera diakhiri. Dan senjata utamanya adalah pengetahuan. Bukan hanya pengetahuan bidang eksakta, tapi pengetahuan kita dalam menaati segala protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah. Percayalah padaku, dua landasan ini yang mampu mengalahkan covid-19 dan menjadikan kita sebagai para pemenangnya. Hanya masalah waktu, si besaran fisis penuh rahasia yang tahu kapan itu terjadi. Sambil menunggunya, teruslah melakukan tindakan yang membuat probabilitas kita menjadi pemenang semakin besar, Right ?
Saya, si pecinta teori KONSPIRASI (maaf lintas jalur) dibuat bungkam mendengar setiap opini yang beredar. Tetapi, kita harus yakin bahwa alam telah menyediakan kita segala penawarnya. Saya cukup percaya ada beberapa metabolit sekunder dari alam yang mampu melumpuhkan virus ini. Terakhir, (Maaf Kepanjangan) hanya pengetahuan yang mampu mentransformasikan sisi teoritis dan sisi eksperimental yang berujung pada penemuan vaksin virus ini, dan kalian pasti sudah tahu jawabannya apa :)
Ambon, 29.05.20
-ByVnd99
Tidak ada komentar:
Posting Komentar